1. Simak berita berikut:
Bintang.com, Jakarta Idul Adha adalah salah satu hari penting bagi umat Islam di seluruh dunia. Di hari ini masyarakat Muslim memperingati sebuah peristiwa besar yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim yang sekarang kita kenal dengan sebutan kurban. Ya, setelah melaksanakan salat di pagi hari, umat Muslim akan melaksanakan sebuah proses penyembelihan hewan kurban yang nantinya akan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Lalu apakah kegiatan unik lainnya yang terjadi saat Idul Adha dibeberapa negara? Berikut ulasannya.
1. Pasar “Dadakan” di China. Meskipun hanya sedikit masyarakat China yang beragama Islam, namun ternyata Idul Adha tetap dirayakan dengan sangat meriah. Setelah melaksanakan salat Ied masyarakat muslim di sana akan saling bertukar makanan atau hadiah lainnya. Selain itu, perayaan Idul Adha yang berlangsung selama empat hari tersebut juga akan dimeriahkan dengan pasar “dadakan”
2. Memandikan Hewan Kurban di Pakistan. Pemerintah Pakistan secara khusus meliburkan pegawainya selama empat hari. Dan yang paling unik saat perayaan Idul Adha di Pakistan adalah kegiatan memandikan hewan kurban sebelum di sembelih. Tak hanya dimandikan, hewan kurban pun akan dihias dengan berbagai kalung yang terbuat dari bunga.
3. Penyembelihan Hewan Kurban di Amerika Serikat. Di Negeri Paman Sam ini hewan kurban tidak dipotong di area atau halaman masjid seperti di Indonesia, biasanya masyarakat Islam di Amerika Serikat melakukan penyembelihan di tempat-tempat pemotongan hewan setelah itu baru dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
4. Kurban Unta di Arab Saudi. Ya, kebanyakan negara-negara yang merayakan Idul Adha akan mengurbankan hewan-hewan seperti sapi atau kambing. Hmmm, di Arab beberapa hewan tersebut juga di kurbankan, hanya saja memang lebih banyak unta yang dikurbankan. Setelah dipotong, nantinya oleh Pemerintahan Kerajaan Arab Saudi daging hewan kurban akan dibagikan ke negara-negara Islam yang miskin seperti di Afrika, Asia tengah, dan Asia Selatan.
5. “Festival Sapi” di Turki. Pada saat perayaan Idul Adha pemerintah Turki memberlakukan libur selama empat hari penuh. Perayaan Idul Adha di Turki dikenal dengan sebutan Baqri-Eid atau “Festival Sapi”, walaupun sebenarnya hewan yangdikurbankan tidak hanya sapi. Seperti di Indonesia saat Idul Adha di Turki juga menyembelih hewan domba ataupun kambing.
(Sumber: www.bintang.com.)
Pertanyaan:
a. Apakah ada hubungan antara kelima tradisi Idul Adha tersebut dengan Keimanan dan Ketakwaan umat Islam? Jika ada, jelaskan berdasarkan meteri yang telah anda pelajari. Jika tidak ada, jelaskan pula berdasarkan materi yang telah anda pelajari.
b. Apakah adanya Manusia yang berkurban, Hewan Kurban dan Alam Semesta yang dijadikan tempat berkurban termasuk bukti adanya Kekuasaan dan Perbuatan Allah? Jelaskan disertai dengan dalil Naqli.
2. Simpulkan mengenai hakikat dan martabat manusia di dunia ini!
3. Jelaskan macam-macam martabat manusia!
4. Mengapa manusia harus bertanggung jawab?
5. Jelaskan macam-macam tanggung jawab manusia dan contohnya!
JAWABAN :
1. A. Iman artinya percaya akan adanya Allah,
Malaikat, Rasul, Kitab, dan Hari akhir (Kiamat), sedangkan Taqwa dapat diartikan perbuatan untuk mengikuti segala perintah
Allah SWT dan menjauhi segala larangannya.
Maka dari itu dengan berkurban dapat dikatakan bahwa kita
mempercayai adanya perintah Allah SWT kepada Nabi Ibrahim AS untuk menguji
ketaqwaannya kepada Allah dengan menyembelih putranya sendiri, yg juga tertulis
pada kitab suci Al-Quran dan diajarkan oleh rasul kita Muhammad SAW atau skrg
dikenal dengan hari raya berkurban.
Terlepas dari itu menurut saya kelima tradisi dalam info tersebut
hanyalah kebiasaan atau adat istiadat masyakat setempat untuk menambah
kemeriahan dalam merayakan hari raya berkurban, seperti tradisi di Cina yg
bertukar makanan dan hadiah, sapi yang dihias dengan kalung bunga di Pakistan,
bertukar makanan dan menghias sapi dengan kalung bunga tidak diajarkan oleh
nabi dan rasul kita terdahulu, jadi tradisi-tradisi tersebut tidak dapat
dikatakan bagian dari keimanan dan ketaqwaan pada Allah SWT, pada kasus ini
keimanan dan ketaqwaan dapat dinilai dari kepercayaan kita pada nilai yg
terkandung dalam sejarah lahirnya hari raya berkurban dan seberapa ikhlas kita
melaksanakannya.
B. YA. Adanya orang yang
berkurban, binatang yg dikurbankan dan alam semesta sebagai tempat berkurban
adalah bukti kekuasaan dan perbuatan Allah SWT, sebagai mana dalil naqli yg
berbunyi :
- Sesungguhnya tuhan kamu adalah Allah yg telah menciptakan langit
dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam diatas ‘Arsy. Dia menutupkan
malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (di ciptakan-Nya pula)
matahari, bulan dan bintang-bintang ( masing-masing) tunduk kepada printah-Nya.
Ingatlah menciptakan dan memerintahkan hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah,
Tuhan Semesta Alam ( Q.S Al-A’raf:54 )
Ayat ini menjelaskan bahwa Allah SWT adalah pencipta alama semesta
dan isinya, dan Dia pula lah yang mengaturnya.
2. Hakikat Manusia adalah mahkluk
ciptaan Allah SWT yang paling sempurna, hal ini dapat dilihat dari kemampuannya
untuk menentukan tujuan hidupnya/cita-cita.
Martabat
manusia adalah makhluk yang mulia dan
terhormat disisi Tuhan yg menciptakannya dalam bentuk yang amat baik. Allah
member manusia ilmu pengetahuan dan kemauan, dijadikan Khalifah di bumi, serta
menjadi pusat pelaku kegiatan di alam ini.
3.
Macam-macam martabat manusia :
a. Manusia makhluk
berakal : Allah memberi manusia akal pikiran yang menjadikan manusia
berarti/berharga dan berbeda dari hewan, akal pikiran diberikan Allah
b. Manusia Makhluk berilmu : Dalam mencapai dan memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia menggunakan akal pikiran, maka Allah menurunkan ilmu untuk menunjang akal pikiran tersebut.
b. Manusia Makhluk berilmu : Dalam mencapai dan memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia menggunakan akal pikiran, maka Allah menurunkan ilmu untuk menunjang akal pikiran tersebut.
c. Manusia
memiliki Hak dan Kewajiban : Hak adalah imbalan dari kewajiban-kewajiban yang
telah ditunaikan. Menurut islam ada 4
macam hak manusia yaitu hak tuhan, hak diri sendiri, hak orang lain, hak
atas harta.
d. Manusia sebagai
Khalifah di Dunia : Allah menjadikan manusia Khalifah di bumi dengan maksud
agar mereka menjadi penguasa untuk mengatur dan mengendalikan bumi beserta
segala isinya dengan segala ketentuan yg telah ditetapkan-Nya.
4. Tanggung Jawab adalah
kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan nya yang disengaja maupun
tidak disengaja, tanggung jawab juga berarti berbuat sesuatu sebagai wujud
kedasaran akan kewajibannya.
Manusia pada hakikatnya Makhluk yang bertanggung jawab,
manusia mempertanggung jawabkan segala
perbuatannya yang akan dinilai dengan pahala dan dosa, maka dari itu manusia
harus bertanggung jawab untuk menjaga hakikatnya tersebut.
5. A. Tanggung
jawab manusia terhadap diri sendiri : menurut sifatnya manusia adalah makhluk
bermoral, untuk itu manusia diharapkan dalam kehidupannya memperoleh makna,
maka manusia perlu diberi tanggung jawab. Contoh : Menjaga kebersihan diri
sendiri seperti mandi, menjaga kesehatan diri sendiri seperti makan teratur dan
tidur tepat waktu.
B. Tanggung Jawab Kepada keluarga : Tiap Anggota keluarga mempunyai
tanggung jawab kepada keluarga nya, tanggung jawab ini menyangkut nama baik
keluarga, kesejahteraan, keselamatan, pendidikan dan kehiduapn . contoh :
Seorang ayah bertanggung jawab mencari nafkah untuk anak dan istrinya, seorang
istri bertanggung jawab untuk mengasuh dan merawat anak-anaknya.
C. Tanggung Jawab kepada Masyarakat : Pada hakikatnya manusia tidak
dapat hidup tanpa bantuan orang lain, sehingga dapat dikatakan manusia adalah
anggota masyarakat, maka wajar jika segala tingkah laku manusia dalm hidup
bermasyarakat dipertanggung jawabkan kpd masyarakat. Contoh : Ramah kepada
tetangga, ikut bekerja bakti, ikut dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan di
lingkungan masyarakat.
E. Tanggung Jawab kepada Bangsa dan Negara : setiap manusia adalah
warga Negara dalam suatu Negara, maka itu dalam berfikir, berbuat dan
bertingkah laku manusia terikat oleh norma-norma yang berlaku pada Negara
tersebut, maka dapat disimpulkan manusia bertanggung jawab dengan negaranya.
Contoh : Memilih calon pemimpin Negara yang baik demi kemajuan Negara
mendatang, ikut membela Negara apabila terdapat ancaman dari Negara lain.
D. Tanggung Jawab Kepada Tuhan : Tuhan menciptakan manusia dibumi
dengan tanggung jawab secara langsgung kepada-Nya. Sehingga dikatakan tindakan
manusia tidak lepas dari hukuman Tuhan.
Contoh : Mengikuti perintah Allah, seperti solat, puasa, zakat,
menjauhi larangannya seperti menjauhi maksiat.
makasih atas inspirasinya, ijin copas ya
BalasHapusKak aku punya soal bisa bantu gak pembuatan neraca saldo
BalasHapusRSM Casino: Play online slots with real money, no deposit
BalasHapusFind out everything you need to know about RSM Casino 군포 출장샵 before you play 성남 출장마사지 for 의정부 출장마사지 real 광주광역 출장마사지 money. Our casino experts 당진 출장마사지 have reviewed RSM for you.